Mengenal Nama - nama dan fungsi Sensor Pada Mobil Avanza, Xenia, Rush dan Terios.

Mengenal Nama - nama dan fungsi Sensor Pada Mobil Avanza, Xenia, Rush dan Terios.


Nama dan fungsi Sensor Pada Mobil Avanza, Xenia, Rush dan Terios. Agar semua sistem yang berjalan pada mobil dapat bekerja optimal, maka pada setiap bagian yang dikontrol menggunakan perangkat elektronik pada mobil harus dilengkapi dengan sensor, sensor ini akan mengirimkan sinyal ke komputer untuk diolah dan diproses datanya, kemudian dari komputer akan memerintahkan ke bagian lain yang terkait untuk melaksanakan sinyal yang dikirim dari sensor tersebut. Banyaknya sistem otomatis yang tertanam pada sebuah mobil tentunya akan mempersulit kita untuk mengenali masing-masing sensor tersebut. untuk itu pada kesempatan ini saya akan mencoba untuk mensharing Nama - nama dan fungsi Sensor Pada Mobil Avanza, Xenia, Rush dan Terios, agar apabila terjadi permasalahan pada saah satu sistem kita mampu melakukan diagnosa awal, bagian sensor mana yang mengalami masalah.

Apa yang menjadi alasan saya menggunakan ke empat type mobil tersebut (Avanza, Xenia, Rush dan Terios), karena ke empat tye mobil tersebut basic mesin yang digunakan adalah sama, namun yang membedakan adalah CC nya, bahkan sistem injeksi yang digunakan juga sama yaitu Injeksi type D. Untuk itu silahkan anda lanjutkan untuk membaca artikel berikut yang memuat komponen sistem elektronik atau EFI beserta nama-nama dan fungsi sensor dan aktuator pada type mobil Avanza, Xenia, Rush dan Terios. Selain itu juga akan saya tunjukan

Dimana letak posisi masing-masing sensor tersebut.

1. Sensor Oxygen atau O2 Cencor.

Sesuai dengan namanya yaitu sensor oksigen berfungsi untuk mendeteksi oksigen yang ada di dalam gas buang dari hasil pembakaran mesin, biasanya sensor oksigen terletak pada knalpot atau exhaust manifold.

2. Knock Censor.

sensor ini berfungsi untuk mendeteksi terjadinya knocking pada ruang bakar di mesin, matrial dari knock censor ini terbuat dari Piezo Electric Element, dimana Knock Censor akan menghasilkan tegangan ketika Piezo Electric Element berubah bentuk, perubahan bentuk dari Piezo Electric Element terjadi akibat block silinder mengalami vibrasi sebagai hasil dari terjadinya knocking pada ruang bakar mesin.

3. IAT Censor atau Intake Air Temperature Censor.

Sensor ini terletak pada filter udara yang berfungsi untuk mendeteksi keadaan suhu atau temperatur udara yang akan masuk ke ruang bakar mesin melalui filter udara.

4. Camshaft Censor.

Camshaft sensor ini tentunya berada di dalam mesin tepatnya di dekat camshaft, sensor ini berfungsi untuk
mendeteksi posisi dari camshaft saat mesin berputar.

5. TPS Censor atau Throttle Position Sensor.

Sensor ini juga dikenal dengan istilah sensor posisi throttle, letak dari sensor ini berada pada throttle body atau katup gas, sensor TPS berfungsi ountuk mengetahui posisi pembukaan maupun penutupan dari throttle valve saat pedal gas di injak atau dilepaskan di ruang kemudi.

6. MAP censor.

Posisi dari Map sensor terletak dirumah filter udara, didalam MAP censor ini terdapat tiga kabel yang berfungsi untuk mendeteksi kevacuuman yang terjadi pada intake manifold atau saluran masuk udara ke dalam mesin.

7. CKP Censor atau CrankShaft Position Censor.

Sensor ini berada di bagian depan dari mesin bagian bawah tepatnya didekat crank Shaft atau poros engkol, fungsi dari CrankShaft Position Censor ini adalah untuk mendeteksi posisi TOP pada silinder nomor 1.

8. ISC atau Idle Speed Control Valve.

Komponen ini bukanlah merupakan bagian dari sensor, namun Idle Speed Control Valve merupakan Aktuator yang berfungsi untuk mengatur putaran mesin saat mesin Idle atau stationer.

9. ECT atau Engine Coolant Temperature Censor.

Sensor ini berfungsi untuk mengontrol temperatur dari cairan pendingin atau air radiator pada saat mesin berputar, sehingga temperatur air radiator akan dibaca oleh sensor Engine Coolant Temperature dan dikirim ke EFI untuk memerintahkan kipas radiator untuk berutarputar saat mesin sudah mencapai suhu kerjanya.

10. OVC atau Oil Control Valve.

Komponen ini juga bukan termasuk jenis sensor, melainkan aktuator. Oil Control Valve ini berfungsi
untuk mengatur oli mesin yang masuk ke VVTi.

11. Fuel Pump atau pompa bahan bakar.

Komponen ini juga bukan merupakan jenis sensor, pompa bahan bakar berfungsi untuk meningkatkan tekanan dari bahan bakar sebelum diinjeksikan oleh injektor ke dalam ruang bakar. Pompa bahan bakar ini umumnya pada mobil Avanza, Xenia, terios dan Rush terletak didalam tangki bahan bakar.

12. Injektor

Injektor juga termasuk jenis aktuator yang berfungsi untuk menginjeksikan atau menyemprotkan bahan bakar kedalam ruang bakar mesin, biasaya injektor ini terletak di sylinder cop atau kepala silinder dari mesin.

13. Vacuum Switching Valve (EVAP) atau VSV

komponen ini juga bukan termasuk jenis sensor melainkan jenis Aktuator. fungsi dari katup VSV atau Evap ini adalah untuk membuka saluran uap bahan bakar yang ada di dalam tangki melalui charcoal canister, dimana antara tangki dan intake manifold atau saluran masuk akan dihubungkan dengan sebuah selang yang tentunya dijembatani oleh katup VSV ini, uap bahan bakar yang dikeluarkan dari tangki akan ikut dibakar di dalam ruang bakar mesin. Katup VSV ini bekerja saat mesin sudah mencapai suhu kerja normal.

Comments

Popular posts from this blog

Inilah Peredaan Toyota Sienta Type Q dan Toyota Sienta Type V

Begini Cara Tepat Mengatasi Mobil Mogok Karena Tidak Bisa Distarter.